1. Pengertian Keindahan
A. Seni rupa adalah cabang seni
yang membentuk karya seni dengan media yang bisa ditangkap mata dan dirasakan
dengan rabaan. Kesan ini diciptakan dengan mengolah konsep titik, garis, bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, dan pencahayaan dengan acuan estetika.
B. Seni suara adalah suatu seni yang di ciptakan melalui suara yang dapat
menghasilkan suatu lagu yang dapat menghibur ataupun indah untuk di dengar.
C. Seni pertunjukan adalah karya seni
yang melibatkan aksi individu atau kelompok di tempat dan waktu tertentu.
performance biasanya melibatkan empat unsur: waktu, ruang, tubuh si seniman,
dan hubungan seniman dengan penonton.
2.
Perkembangan Kesenian
A.
Perkembangan Kesenian Atas Dasar Waktu
Waktu sangat mempengaruhi perubahan
dari bentuk dan wujud kesenian itu, dengan hal itu padaumumnya dapat di bedakan
atas tiga zaman, zaman kuno, tengah modern, bentuk dan wujud dariperkembangan
dari masing-masing zaman ini jelaslah tidak sama sesuai dengan sejarahnya
masing-masing.
Zaman
kunoa.
· Meniru
alam(mimetic) sehingga seni sangat mirip atau di pengaruhi oleh alam.
· Adanya
keselarasan yang bersifat statis, yaitu keselarasan dengan alamsebagai
lingkungannya danperkembangan sangat lambat.
· Semboyan
yang umum adalah I‟art pourt I‟art bererti seni untuk seni tdak boleh kembangkan
untuk kepentingan lain - lain
Zaman
tengah
Zaman tengah memilki sifat-sifat
peralihan antara zaman kuno dan zaman modern sehingga mempunyai cirri-ciri
antara kedua zaman tersebut misalnya antara tiruan alam dan ciptaan manusia,
antara statis dan dinamis,antara kepentingan manusia dan kepentingan seni.
Zaman
modern.
· Merupakan
ekpresi manusia dalam hal ini manusia homo creator bebas untuk menciptakan
sesuatu sesuidengan dirinya dan sejauh mungkin lepas dari pengaruh alam.
· Adanya
semacam kejutan yang dinamik, jadi bertentangan dengan sifat-sifat keselarasan
manusia sebagai ciri zaman kuno, sehingga di ciptakanlah sesuatu yang baru.
· Semboyan
yang umum adalah I‟art pour I‟homme seni untuk manusia, oleh karena itu
seni tidak dapat di jual.
B.
Perkembangan Kesenian Atas Dasar Tempat
Perkembangan kesenian menurut tempat
atau lokasi juga dapat membedakan satu kesenian dengan kesenian yang lain namun
perbedaan ini sebenarnya tidak terlepas dari faktor waktu, jadi semuanya pasti
ada keterkaitan dan keterikatan satu sama lain, sehingga perkembangan juga
menurut tempat, dapat juga menggambarkan perkembangan menurut waktu.
Kesenian menurut tempatnya disebut
sebagai pertunjukan atau teater menurut
A kasim Ahmaddalam karyanyateater
tradisional di indonesia pengertian seni teater adalah sesuatu bentuk
pengucapan seni yang menggugahkan cerita dengan dialog yang di pergerakkan
dalam bentuk gerak dan suara yang di sajikan kepada penonton, di dalamnya terdap
idea tau pemikiran yang merupakan cerita agar dapat di fahami dimainkan oleh
orang, baik dalam bentuk seni suara, seni rupa, dan di tonton oleh orang
lain.
3.
Aliran
Kesenian
A.
Seni
Lukis
- · Naturalisme adalah aliran seni rupa yang berusaha melukiskan sebuah objek yang sama persis dengan keadaan alam. Ciri aliran seni yang satu ini adalah wujudnya yang sama persis dengan sesuatu yang dilihat oleh mata kita. Proporsi, perspektif, keseimbangan, pewarnaan, dan prinsip-prinsip seni rupa lainnya tergambar dengan tepat sesuai pemandangan sebenarnya
- · Realisme adalah aliran seni rupa yang menggambarkan keadaan nyata yang benar-benar ada. Ciri aliran seni yang satu ini adalah lebih ditekankannya suasana dibanding objek dari kenyataan tersebut.
- · Romantisme adalah aliran seni rupa yang lebih menampilkan nilai-nilai fantastis, indah, irasional, dan absurd. Umumnya menceritakan kisah-kisah romantis atau dramatis. Beberapa ciri karya seni yang menganut aliran romantisme antara lain permainan warna yang lebih meriah, objek lebih sedikit, adanya objek pria gagah atau wanita yang lembut.
- · Ekspresionisme adalah aliran seni rupa yang lebih mengutamakan curahan batin pembuatnya secara bebas, baik dari dalam batin, imajinasi maupun perasaannya. Objek-objek yang dilukiskan dalam aliran ini biasanya memiliki nuansa kekerasan, kengerian, kemiskinan, kesedihan, dan tingkah manusia.
- · Impresionisme adalah aliran seni rupa yang lebih mengutamakan kesan selintas pada suatu obyek yang ditunjukan atau dilukiskan. Ciri aliran seni rupa ini yang paling menonjol adalah objek yang digambarkan tidak mendetik atau agak kabur.
- · Kubisme adalah aliran seni rupa yang cenderung menunjukan usaha abstraksi objek ke dalam bentuk geometri tertentu untuk mendapatkan sensasi dan nilai seni. Corak yang menjadi ciri utama aliran ini adalah adanya gambaran yang bentuknya menyerupai bidang-bidang seperti segiempat, segitiga, silinder, lingkaran, bola, kubus, kerucut, dan kotak-kotak.
- · Fauvisme adalah sebuah aliran seni rupa yang muncul sekitar abad XX Masehi. Pelukis-pelukis muda yang lahir di masa itu menghasilkan karya dengan ciri warna yang liar.
- · Dadaisme adalah aliran seni rupa yang justru dianggap antiseni dan antiperasaan karena lebih merefleksi kekerasan dan kekasaran. Prinsip seni rupa dan ciri-ciri karya yang menggunakan aliran ini antara lain tergambarnya sifat dan karakter aneh dari suatu objek misalnya lukisan Ratu Monalisa yang diberi kumis, WC aneh diberi judul dan dipamerkan.
- Futurisme adalah aliran seni rupa yang menggambarkan keindahan dan menjadi aliran pendobrak Kubisme yang dibilang statis. Objek dalam aliran ini memiliki ciri yang cenderung lebih mengabadikan gerak, misalnya lukisan kucing yang berkaki 4.
- · Surealisme adalah aliran seni rupa yang ditujukan untuk menggambarkan objek yang sering dijumpai dalam mimpi. Ciri objek dalam aliran ini adalah keanehan dan kontrol di bawah sadar dari bentuk objek tersebut.
- · Post Modern atau Kontemporer Post modern adalah aliran seni rupa yang tidak terikat oleh pakem dan berkembang sesuai zaman. Aliran ini merefleksikan situasi dan waktu secara tematik. Adapun beberapa ciri objek yang ditunjukan dalam aliran ini antara lain dinamis, mengutamakan kebebasan ekspresi, dan mencolok.
- · Popular Art atau Pop Art Popular art adalah aliran seni yang muncul akibat kejenuhan pada seni tanpa objek. Aliran ini mengingatkan kita pada keadaan lingkungan sekitar yang telah lama dilupakan. Objek dalam lukisan yang menampilkan aliran ini umumnya menampilkan sindiran, karikatur, atau humor.
- · Abstraksionime adalah aliran seni rupa yang berkembang untuk melepaskan diri dari asosiasis atau sensasi-sensasi figuratif suatu obyek. Ada 2 jenis aliran abstaksionisme, yaitu aliran abstrak kubistis yang mengungkapkan bentuk geometri murni, dan aliran abstrak nonfiguratif yang mengungkapkan perasaan melalui garis dan warna
- · Neo klasik adalah aliran seni rupa yang muncul setelah pecahnya revolusi Perancis. Objek dalam aliran ini bersifat rasional, obyektif, dan klasik. Adapun beberapa ciri-ciri lainnya antara lain objek lukisan terikat pada norma intelektual akademis, bentuknya selalu seimbang, Batasan-batasan warna bersih dan statis, hiperbolis, raut wajah tenang dan terkesan agung, serta mengandung cerita lingkungan istana.
B.
Seni
Lukis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar